▄▀ Aswaja NU CENTER "BADAS" KOPI MANIS TIAP DUA AHAD (PAGI) ********* Kontribusi artikel/berita via E-mail: aswajanucenterbadas@gmail.com ▀▄
▄▀ ♣ Selamat Datang di MWCNU Badas Kediri ♣ ▀▄
Home » » Pesan Ketua PWNU Jatim KH Abdul Hakim dalam Ziarah Muassis Nahdhatul Ulama MWCNU Kec Badas

Pesan Ketua PWNU Jatim KH Abdul Hakim dalam Ziarah Muassis Nahdhatul Ulama MWCNU Kec Badas

Dipublikasikan oleh: MWCNU BADAS pada hari Kamis, 30 Januari 2025 | 07.21

Selasa, (28/1/2025), MWCNU Kec Badas  mengadakan Ziarah Auliya dan Muassis Nahdhatul Ulama dalam rangka Syiar Harlah NU ke 102.



Kegiatan yang diikuti oleh pengurus MWCNU Kec Badas, Pengurus Ranting se Kec Badas, Badan Otonom NU Se Kec Badas mulai dari GP Ansor, IPNU IPPNU, Fatayat, dan Muslimat, tim NU Badas TV. serta warga nahdhliyin Se Kec Badas. Kegiatan ini diawali dengan berkumpul di masing masing titik pada 06.45 yang kemudian secara bersama sama bergerak menuju masjid  Ulul Albab Jombang untuk bersama sama mendengarkan Taujihat Nahdliyah dari Ketua PWNU Jawa Timur KH Abdul Hakim Mahfudz yang dilanjutkan dengan berziarah ke maqam KH. Hasyim Asy'ari, KH. Wahab Hasbullah, Maqam Sunan Ampel Surabaya serta Syaikhuna Kholil Bangkalan Madura. 

H. Khoirul Basyar selaku ketua Tanfidziah MWCNU Kec. Badas menyampaikan, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian syiar harlah NU ke 102 yang mana kali ini diikuti oleh 10 rombongan bus.

"Kegiatan ziarah Muasis ini merupakan bagian dari rangkaian syiar Harlah NU ke 102. Kegiatan tersebut kami laksanakan dalam rangka membangun mahabbah terhadap Nahdatul Ulama, Masyayikh, dan para kyai dan secara struktural sebagai bentuk ketaatan pada instruksi instruksi Pengurus Besar Nahdhatul Ulama", terang ketua MWCNU Kec Badas.

Selain itu, dalam taujihah Nahdliyah KH Abdul Hakim Mahfudz selaku ketua PWNU Jawa Timur menyampaikan beberapa pesan yang perlu menjadi pedoman bagi kita semua.

"Peristiwa Isra Mi'raj Nabi Muhammad Saw dengan perintah sholatnya dari 50 menjadi 5 kali sehari semalam mengajarkan kepada kita semua untuk senantiasa ingat pada Allah SWT" terang beliau

"Pertemuan nabi Muhammad Saw dengan para nabi terdahulu dalam peristiwa Isra Mi'raj mengajarkan untuk senantiasa ingat pada mengingat pada para pendahulu (khususnya muasis dan Ulama Nahdhatul Ulama) serta berhusnudhon atas jihad Mereka di jalan Allah SWT", tambah beliau.

Tak lupa, beliau juga mengingatkan bahwa yang pengabdian (khidmat) di Nahdlatul Ulama itu jauh lebih  penting dibandingkan jabatan didalamnya.

" Kulo lan panjenengan sedoyo niku NU. Lak sakjane Ten NU niku Khidmah e seng luwih penting. Jabatane niku boten Pati penting. Kulo lek saget nolak ketua PWNU Jawa Timur, Kulo tolak", tegas Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng dengan menggunakan bahasa Jawa.

Selain itu, beliau juga menjelaskan tentang sejarah, tujuan dan makna Qanun Asasi bagi perjuangan Nahdlatul Ulama.

"Tujuan utama yang diprioritaskan NU yaitu bagaimana kita bisa melaksanakan perintah Allah, berkhidmat dan bisa melakukan yang berguna di dunia dan akhirat. Sehingga yang dipikirkan NU tidak hanya dunia nya namun juga akhiratnya" terang KH Abdul Hakim Mahfudz

"Ruhnya Nahdhatul Ulama itu terdapat pada Qanun Asasi. Qanun Asasi selesai disusun oleh Hadhrotus Syekh Hasyim Asy'ari pada tahun 1930 yang mana isinya ayat ayat Al Qur'an dan hadits yang isinya mengarah pada persatuan dan kesatuan umat Islam", tambah beliau.

Red.zii

Share this article :

0 komentar:

Menguatkan aswaja, membendung arus penyimpangan akidah

Silakan menyampaikan komentar yang bermanfaat ... !

Nu Online

NU Online

Download

Translate

 
Aswaja NU Center Badas Online Media Informasi, Komunikasi, dan Dakwah Wong NU Copyright © 2014.